Senin, 24 Mei 2010

Analisa Kami

Kami minta maaf karena beberapa hari yang lalu tidak bisa login ke blog kami. Padahal email dan password sudah benar. dan pada hari minggu kami coba..eh..ternyata bisa??? he...mungkin krn gratisan..ya???


Oke akhirnya kita sudah sampai sampai kepada inti pembahan yaitu analisa forex :
Ada 6 pasangan mata uang yang akan kami analisa yaitu
1. EUR/USD
2. GBP/USD
3. USD/JPY
4. USD/CAD
5. AUD/USD
6. USD/CHF

Analisa yang kami lakukan yaitu long term sehingga kita mengetahui trend market. Untuk setiap entry point kami serahkan ke masing-masing trader. Analisa hanya kami update jika ada tanda-tanda perubahan yang terjadi. Kami memiliki 1 strategi account kami yaitu 3 sLOT yaitu selalu open posisi dengan lot yang sama sebanyak 3 kali dengan jarak 100 pips. misalnya ketika harga trend yang terjadi bearish maka open posisi 1 sell kemudian jika naik 100 pips maka sell lg dgn lot yang sama sampai 3 kali demikian seterusnya..?? Analisa ini akan kami update secepatnya jika ada perubahan dalam Trend :


ANALISA FOREX SECARA UMUM :


AKhirnya beberapa Mata uang mengalami perubahan dalam trendnya. Mungkin ada yang bertanya apakah fxshare salah posisi karena analisa salah. perlu kami beritahukan bahwa patokan utama kami yaitu chart weekly (long term) sedangkan open posisi yang kami lakukan pada chart H1. jika pada chart H1 tidak mendukung pada chart weeklynya maka kami tidak melakukan open posisi.



1. ANALISA EUR/USD
Trend EUR/USD yaitu naik
2. ANALISA GBP/USD
Trend Naik

3. ANALISA USD/JPY
Mata uang ini selalu menjadi pengekor diantara mata uang lainnya, tetapi trend masih turun

4. Analisa USD/CAD
Trend naik

5. Analisa AUD/USD
Trend mata uang turun

6. Analisa USD CHF
Sedangkan mata uang ini trend turun


Perlu lagi kami ingatkan bahwa entry point tergantung masing-masing trader. Rekomendasi kami yaitu jika analisa kami trend mata uangnya dalam keadaan turun maka lakukan sell di harga tertinggi dan sebaliknya. Silahkan dipantau,diamati analisa kami dan boleh dicoba dulu dengan demo account. Terim Kasih

Sabtu, 22 Mei 2010

Selamat Datang di Blog fx-shareprofit.com

Selamat datang di Blog kami yang tercinta ini. Semoga apa yang kami informasikan di blog kami ini berguna untuk kita.

Sebelum masuk ke inti acara pertama sekali apa sih yang membuat kita terkadang loss...! Pengalaman juga nih karena pernah loss hee... Memang pengalaman akan membuat kita menjadi lebih baik di ibaratkanlah forex adalah hutan belantara (kayak tarzan aja he..) kalau kita sering berada di hutan belantara pasti akan paham kondisi di hutan tersebut tetapi kalau di hutan banyak musuhnya tetapi kalau di forex hanya ada 2 musuhnya yaitu BUY dan SELL. He... cukup dulu ya basa basinya ntar terlalu banyak jadi basi deh.


Okeh deh kita lansung aja kok sering loss ya??
1.Tidak mengetahui arah market dalam jangka panjang
2.Membuka posisi yang terlalu banyak (kalau profit sih gpp tapi kalau floating )
3.Lot atau quantity yang dibuka sangat besar sehingga margin ngos-ngosan (manajeman Margin)


Kalau selama ini sih menurut kami ke-3 di atas yang membuat loss kalau yang ada nambahin silahkan.Analisa yang kami berikan ini bukanlah untuk menggurui anda karena mungkin ada master forex yang sangat handal di luar sana.


Ada beberapa hal yang ingin kami jelaskan sebelum analisa dimulai :


1.Untuk entry point kami serahkan ke masing-masing trader karena entry point setiap trader pasti berbeda-beda sesuaikan indicator anda dengan analisa kami.
2.Analisa yang kami berikan meliputi 6 pasangan Mata Uang.
3.Silahkan diamati dulu analisa kami jika yakin maka ikutilah analisa kami
4.“Kok negeri sekaya ini masyarakatnya banyak yang miskin” semoga forex bisa menjadikan kehidupan kita menjadi lebih baik.


Oke..akhirnya kita sudah sampai ke inti pembahasan yaitu analisa forex tetapi sebelum itu kami mau ngasi bonus 1 strategi trading yang selama ini juga gunakan dalam trading. Silahkan disimak :


Dalam grafik selalu menunjukkan adanya bukit dan lembah sehingga selalu ada titik terendah dan titik tertinggi dari lembah yang terbentuk. Cara open posisinya adalah lakukan sell di di titik tertinggi lembah dan lakukan buy di titik terendah lembah. Silahkan disimak dari gambar grafik yang di bawah :





Perhatikan tanda panah merah disitu terlihat grafik turun lagi ketika hampir sejajar dengan titik tertinggi dari grafik sebelumnya maka lakukan sell. Dan lihat juga tanda panah biru yang grafiknya sejajar dengan grafik sebelumnya maka lakukan buy..mudah bukan...?? Tanda panah dalam grafik bukan indicator . Jika anda perhatikan grafik paling akhir ini adalah mata uang EUR/USD pada minggu yang lalu. dan sesuai dengan hukum lembah maka grafiknya sudah hampir sejajar dengan grafik sebelumnya. dan dia akan naik bukan??? tetapi dalam kondisi seperti ini kami masih melakukan posisi sell karena belum ada indikasi untuk grafik bullish walaupun grafik naik hanya sebatas koreksi. Dan terbukti pada 21 Mei 2010 EUR/USD naik hampir 200 point ke titik tertingginya di harga 12670-an. dan akhirnya turun lagi ke harga 12500 -an pada waktu itu kami pasang posisi sell di harga 12600.


Apakah stratetegi ini bisa menjamin selalu pasti berhasil tentu saja tidak tetapi hampir rata-rata selalu benar sehingga kita harus melihat dimana biasnya strategi tersebut. Silahkan lihat grafik dibawah:




perhatikan garis sejajar yang berwarna kuning. pada grafik selanjutnya karena sudah sejajar dengan grafik sebelumnya maka dia akan turun terlebih dahulu bukan tetapi akhirnya grafik bullish lagi.sebenarnya kita sudah profit dari koreksi yang terjadi tetapi biasanya kalau terjadi kesalahan seperti ini kami akan hedging posisi kemudian close satu posisi ketika adanya indikasi lembah.

Cukup sampai disini dulu 1 ilmu trading dari kami semoga berguna untuk kita semua ohh..iya ada yang kelupaan... strategi lembah ini berlaku hampir di semua chart hanya bedanya pada besarnya profit dan floating. karena menggunakan time frame yang lebih besar maka profitnya bisa 50 pips sampai 100 pips tetapi jika menggunakan time frame yang kecil profitnya bisa mencapai 10 pips - 50 pips dan floatingnya juga. tetapi floating minus akan menjadi profit jika kita mengetahui trend market dalam jangkan panjang. Trend adalah teman kita.